Kiblat umat muslim #Untold #01
Untold 1 kumulai dari peristiwa hari ini. Saat
ini aku sedang mendengarkan lagu SO7-Kita. Disampingku ada kue kering rasa keju
kacang sisa lebaran kemarin. Sebelah kananku ada gitar yang sewaktu-waktu
kumainkan, meski masih fals. Dibelakangku ada sandaran kursi, kursinya mirip kursi
di ruang KPFT 2.1. Jadi, begini
Perkenalkan, masku namanya ‘suwito’. Dia adalah
suami dari istrinya. Istrinya itu wanita, anak dari bapak dan ibunya. Ibu dari
istrinya mas suwi adalah kakak perempuan dari adik lelakinya. Adik lelakinya
ada 3. Salah satunya punya anak lelaki. Dia sedang mendengarkan lagu SO7.
Sehingga, mas suwi ini adalah kakak ipar aku.
Belum lama sih, setahun mungkin, bahkan lebih atau kurang, lupa sih. Lebih
kayaknya.
Hari ini aku ke rumah budhe aku, disana ada
pakdheku, ada budhe, mbakku, mas suwi, warung, motor vario, sofa dan kita
berbanyak di rumah itu. Kami cerita banyak disana, tapi kami ga cerita kenaikan
harga cabe. Saat itu, aku minum sekoteng, segelas, tapi nambah. Pakdheku di
depanku, dia sedang duduk, pakai kursi. Mas suwi saat itu sedang telefon, pakai
HP yang kabel chargernya berwarna putih, di depan TV.
Pas pukul 16.00, kan belum shalat, akhirnya
shalat dulu. Aku beranjak dari kursi. Di dekatku ada meja, meja kaca pakai
taplak. Terus aku menuju ke WC. Di dekat WC ada keran yang airnya buat wudlu.
Habis itu aku wudlu setelah dari WC. Aku niat dulu, baru membasuh kedua tangan.
Wudlu udah selesai, aku menuju kamar shalat.
Kamarnya terletak di samping ruang TV. Di depan TV ada mas suwi. Saat itu aku
ingin memulai percakapan. Dan, inilah,
“Mas, ngapain ? Telpon ya?”
“iya, ada apa?”
“Kabelnya warnanya putih mas”
“iya”
“Itu TVnya udah iklan, mas”
“….”
“mas, mau Tanya?”
“apa?”
“Itu iklan apa ya”
“…….”
“sekarang serius, mas, mau Tanya”
“hmm”
“Aku mau shalat mas, ikut ga? Tapi aku ga bawa
motor”
“…” (memalingkan muka)
“kali ini serius, beneran beneran, kiblatnya
dimana ya mas?”
“oh, udah pindah di makkah, rul, kalau dulu di masjidil aqsa”
“….”
Comments
Post a Comment